Difitnah Jual Bakso Tikus, Kini Laris Ribuan Porsi Setiap Hari

Difitnah Jual Bakso Tikus, Kini Laris Ribuan Porsi Setiap Hari

Devi Setya - detikFood
Jumat, 20 Nov 2020 14:00 WIB
Serunya Makan Bakso Sambil Piknik di Bawah Pohon Teduh
Foto: detikFood/Riska Fitria
Jakarta -

Kedai Bakso Golf Sawangan kini dipenuhi pelanggan setiap hari dan bisa jual ribuan porsi bakso. Tak banyak yang tahu kalau pemilik bakso ini pernah difitnah jual bakso daging tikus.

Kedai bakso milik Darsini dan suaminya ini sudah ada sejak kurang lebih 10 tahun lalu. Kepada DetikFood (18/11) Darsini menceritakan dulunya hanya punya kedai kecil di ujung jalan.

Saking sederhananya, kedai baksonya ini roboh dan hancur saat hujan lebat. Hingga akhirnya mereka pindah ke kedai di lokasi yang lebih aman, lokasinya yakni di tempat saat ini berjualan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serunya Makan Bakso Sambil Piknik di Bawah Pohon TeduhSerunya Makan Bakso Sambil Piknik di Bawah Pohon Teduh Foto: detikFood/Riska Fitria


Awal ia berjualan bakso, pembelinya sepi. Namun lambat laun semakin banyak pembeli yang berdatangan. Salah satu kuncinya adalah rasa bakso yang lezat.

Saat kedainya ramai pembeli, Darsini diberitahu oleh temannya kalau ada yang memfitnah bakso buatannya terbuat dari daging tikus. Pesan berantai lewat whatsapp ini membuat Darsini kesal sekaligus sedih.

ADVERTISEMENT

Fitnah yang terjadi pada tahun 2019 ini kemudian kembali membuat pembelinya menurun. Namun Darsini membuktikan kalau bakso buatannya ini 100 persen terbuat dari daging sapi.

"Difitnah itu taunya dari teman saya. Katanya pakai daging tikus. Kalau benar saya pakai daging tikus, segala ini gerobak pasti sudah disegel polisi. Buktinya enggak. Pembeli sempat berkurang, tapi lama-lama datang lagi. Saya cuma buktiin ini bakso pakai daging sapi, itu fitnah yang bilang saya pakai tikus," beber Darsini.

Meskipun pernah difitnah, nyatanya pelanggan bakso di sini justru semakin membludak. Dalam sehari Darsini mengaku bisa menjual ribuan porsi bakso.

Setiap harinya, kedai ini menyediakan berbagai varian menu bakso dan mie ayam. Menunya ada bakso urat, bakso telur, bakso iga dan mie ayam bakso.

Selain laris manis karena rasa baksonya, ternyata pengunjung juga tertarik dengan sensasi makan yang seru. Kedai bakso ini memang membebaskan pengunjung makan dengan alas tikar, mirip seperti sedang piknik.

Darsini dan suami menyediakan dua area makan, yakni di meja dan kursi serta makan di bawah pohon rimbun dengan alas tikar. Pengunjung tentu saja lebih memilih makan beralas tikar karena lebih seru.

Kedai ini berada di area tanah seluas 3,7 hektare yang dipercayakan sang pemilik tanah untuk dijaga oleh keluarga Darsini. Awalnya Darsini hanya menyediakan beberapa lembar tikar, kini ada belasan tikar yang jadi rebutan pengunjung setiap hari.

Serunya Makan Bakso Sambil Piknik di Bawah Pohon TeduhSerunya Makan Bakso Sambil Piknik di Bawah Pohon Teduh Foto: detikFood/Riska Fitria

"Alhamdulillah sekarang tambah rame, setiap hari ribuan porsi. Nggak bisa hitung habisnya berapa banyak, kalau Sabtu Minggu bisa habis satu kuintal daging sapi," pungkas Darsini.

Seporsi bakso di sini dibanderol mulai dari Rp 13.000 hingga Rp 27.000. Harga yang lumayan terjangkau ini membuat banyak orang penasaran dengan rasanya.

Tergoda dengan sensasi lezat makan bakso sambil piknik seru? Datang saja ke Bakso Golf Sawangan yang buka setiap Rabu sampai Minggu pukul 10.00- 17.30 WIB.




(dvs/odi)

Hide Ads